ANALISIS AKUN INSTAGRAM BEM KEMA UNPAD

Ilham Mukti
7 min readSep 1, 2020

--

Rene Schute, www.reneschute.de

Oleh Ilham Mukti
1 Sept 2020

Seperti yang kita tahu, teknologi berkembang begitu pesat, memangkas jarak dan waktu, menyambungkan Saya dan Anda secara real-time. Manusia bersemarak, peradaban beralih dan memasuki era baru, yaitu era digitalisasi dan era internet.

Di akhir tulisan sebelumnya, saya sempat menjanjikan untuk membuat sebuah tulisan dari percobaan alat analisis yang sedang saya kembangkan. Tulisan ini persis untuk menjawab itu, terutama ini diujicobakan pada akun instagram @bem.unpad

Sebelum itu, mini project yang saya kembangkan ini dibuat menggunakan bahasa Python dengan 2 library yang sering digunakan data saintis, yaitu Pandas untuk memilah data, dan Matplotlib untuk visualisasi data. Versi Pandas yang saya gunakan ialah versi 1.1.0, dan Matplotlib versi 3.3.1

Cara kerja alat ini cukup sederhana. Pertama, alat ini akan mengambil data dari akun instagram @bem.unpad. Data yang diambil berupa jumlah like pada masing-masing postingan, jumlah komentar, isi caption postingan, jam dan tanggal postingan itu rilis, dsb.

Kedua, setelah data diambil, kemudian data dipilah dan diolah dengan sedemikian rupa sehingga memungkinkan untuk memunculkan informasi yang bermanfaat. Dan ketiga, data-data yang telah dipilah dan diolah akan divisualisasikan dengan bentuk grafik dan file csv.

Ketiga tahap itu dilakukan sepenuhnya oleh mesin, yang sepenuhnya tidak bisa dilakukan oleh mesin ini ialah interpretasi data. Jadi, interpretasi data sepenuhnya dilakukan oleh manusia.

Analisis Akun Instagram @bem.unpad

Akun instagram @bem.unpad adalah akun yang baru dibuat tahun ini. Persis dibuat karena akun sebelumnya (@bem_unpad) terdapat masalah perihal akses masuk — tidak bisa login lagi. Alhasil, alat ini mengambil data dari bulan Februari (pertama kali postingan rilis), sampai dengan bulan Agustus ini. Artinya, data yang diambil adalah data dari awal kepengurusan BEM Kema 2020 sampai dengan tanggal 31 Agustus.

Gambar 1, Jumlah Data yang diambil

Jumlah data yang diambil adalah 562 data, atau lebih tepatnya keseluruhan postingan yang telah dirilis pada akun @bem.unpad. Terlihat pada gambar 1, data yang diambil berupa: jam rilis postingan; tanggal, bulan, dan tahun rilis postingan; caption postingan; link postingan; serta jumlah like dan komentar pada postingan.

Data-data itu kemudian dipilah dan diolah sedemikian rupa sehingga memunculkan pola-pola yang memudahkan kita dalam menangkap informasi. Pola-pola itu akan tercermin pada poin berikutnya.

PERTAMA

Gambar 2, Jumlah Like Per-Bulan

Dalam kurun waktu bulan Februari — Agustus, jumlah like/love pada postingan akun instagram @bem.unpad naik turun, atau bisa dibilang trennya tidak begitu baik.

Jumlah like tertinggi terjadi pada bulan ke-4 (April) dengan 40.730 like. Kemudian turun pada bulan berikutnya menjadi 31.821 like. Dan merosot lebih jauh pada bulan ke-7 (Juli) dengan 18.070 like.

Kenapa tren naik-turun itu terjadi?

Gambar 3, Jumlah Postingan Per-Bulan

Naik-turun jumlah like pada akun instagram @bem.unpad berkaitan dengan jumlah postingan yang dirilis pada bulan itu. Data menunjukan bahwa jumlah postingan sangat berkorelasi dengan engagement/like yang didapat akun instagram @bem.unpad.

Terlihat pada bulan April (bulan dengan jumlah like tertinggi) terdapat 114 postingan yang dirilis. Maret dengan 95 postingan, Mei dengan 94 postingan. Bandingkan dengan bulan Juli yang hanya 54 postingan dan Februari yang hanya 44 postingan.

Gambar 4, Korelasi Jumlah Like dengan Jumlah Postingan

Jika dilihat lebih jauh lagi menggunakan metode korelasi pearson (lihat gambar 4), antara jumlah like dan jumlah postingan yang dirilis berkorelasi postif cukup kuat, angkanya 0,959 — sangat mendekati nilai sempurna pada angka 1. Artinya, jika jumlah postingan yang dirilis meningkat, maka itu berkorelasi positif dengan jumlah like yang didapat, begitu juga sebaliknya.

POIN KEDUA

Gambar 5, Rata-Rata Like per-Bulan

Oleh karena sebelumnya jumlah like berkorelasi positif dengan jumlah postingan yang dirilis. Maka saya kembali mengupas lebih dalam dengan menampilkan rata-rata jumlah like per-bulan. Rata-rata jumlah like ini adalah hasil dari jumlah like per-bulan dibagi dengan jumlah postingan per-bulan. Hasilnya seperti pada gambar 5.

Dari sini cukup kelihatan bahwa rata-rata like per-bulan pada akun instagram @bem.unpad naik-turun. Bulan April yang sebelumnya menjadi bulan dengan jumlah like yang tinggi, sesudah dibagi dengan jumlah postingan ternyata tidak tinggi-tinggi betul. Justru bulan Februari yang sebelumnya mendapat jumlah like sedikit, sesudah dibagi dengan jumlah postingan, rata-ratanya menjadi tertinggi.

Jadi, jumlah like per-bulan yang tinggi belum tentu menunjukan hal yang positif, bisa jadi karena jumlah postingan yang juga tinggi.

POIN KETIGA

Gambar 6, Frekuensi postingan berdasarkan jam rilis postingan

Poin ini menunjukan seberapa sering akun @bem.unpad merilis postingan pada jam-jam tertentu. Data menunjukan bahwa postingan @bem.unpad selama kurun waktu Februari — Agustus paling banyak dirilis pada pukul 8 malam (20.00). Ada 110 postingan yang dirilis pada jam 8 malam-an. 64 postingan dirilis pada jam 7 malam. 61 postingan pada jam 4 sore, dst.

Gambar 7, Jumlah Like Berdasarkan Jam Upload

Setelah jam rilis postingan dipeta-kan, kemudian jumlah like diperiksa pada masing-masing jam itu. Data menunjukan bahwa Jam 8 malam adalah jam dengan jumlah like terbanyak, yaitu 39.863 like, diikuti 24.688 like pada jam 4 sore dan 20.614 like jam 7 malam.

POIN KEEMPAT

Gambar 8, Korelasi Jam Rilis Postingan dengan Jumlah Like yang didapat

Pada poin ini, mesin ini mencari tahu apakah jam merilis postingan berpengaruh pada jumlah like yang didapat. Data menunjukkan bahwa antara jam rilis postingan dengan jumlah like berkorelasi positif tapi cukup lemah, angkanya 0,04, sangat jauh pada angka korelasi sempurna 1. Dengan kata lain, hubungan antara jam rilis dengan jumlah like yang didapat tidak cukup kuat.

Gambar 9, Korelasi Panjang Caption dengan Jumlah Like yang didapat

Pada poin ini, mesin mencari tahu, apakah panjang caption berkorelasi pada jumlah like yang didapat. Ternyata data menunjukan bahwa antara jumlah like dan panjang caption bisa dibilang tidak berkorelasi, arahnya bahkan negatif tapi hanya berkisar 0,006. Dengan kata lain, hubungannya negatif tapi sangat lemah.

POIN KELIMA

Gambar 10, Jumlah Komentar Per-Bulan

Kali ini adalah grafik jumlah komentar per-bulan yang terdapat pada akun instagram @bem.unpad. Sesuai dengan gambar, bulan April adalah bulan dengan jumlah komentar tertinggi (1.794 komentar), diikuti bulan Februari (1.205 komentar), dan Juni (975 komentar).

Gambar 11, Korelasi Antara jumlah komentar dengan jumlah like

Dari jumlah komentar yang juga naik-turun, kemudian mesin mencari lebih dalam dengan mengecek korelasi antara jumlah komentar yang didapat dengan jumlah like. Hasilnya, jumlah komentar berkorelasi postif dengan jumlah like yang didapat — angkanya 0,54. Artinya, jumlah komentar pada postingan itu berkorelasi positif dengan tingginya jumlah like pada postingan itu.

POIN KEENAM

Gambar 12, Postingan Dengan jumlah Like terbanyak

Pada poin ini, mesin memilah data dan menempatkan 15 postingan teratas yang mendapat like terbanyak selama kurun waktu bulan Februari — Agustus.

Data menunjukan bahwa postingan dengan jumlah like terbanyak terjadi pada 25 Juni saat @bem.unpad menyuarakan tuntutannya perihal UKT. Jumlah like tersebut bahkan menyentuh 4.815 like dan 206 komentar.

Kemudian diikut tanggal 8 Juli saat @bem.unpad menyerukan aksi media #UnpadKokGitu dengan isu yang sama, yaitu perihal UKT. Jumlah Like tersebut menyentuh 1.824 like.

Postingan lainnya yang mendapat banyak perhatian dari KEMA Unpad adalah kasus Ravio Patra, Satu Hari Bersama Ibu (SHBI), Prabu 2020, dst.

Terakhir, dari data-data yang terpola itu setidaknya kita dapat menyimpulkan:
1. Jumlah like pada postingan @bem.unpad berkorelasi positif dan kuat pada jumlah postingan yang dirilis (0,95 korelasi pearson)

2. Jumlah postingan terbanyak yang dirilis @bem.unpad terdapat pada bulan April dengan 114 postingan. Terdikit pada bulan Februari dengan 44 postingan

3. @bem.unpad paling banyak merilis postingan pada jam 8 malam dengan 110 postingan, dan jam 7 malam dengan 64 postingan.

4. Jam rilis postingan pada @bem.unpad berkorelasi positif tapi cukup lemah terhadap jumlah like yang didapat (nilainya 0,04 korelasi pearson)

5. Panjang caption berkorelasi negatif tapi cukup lemah terhadap jumlah like yang didapat (0,006)

6. Jumlah komentar terbanyak pada akun @bem.unpad terdapat pada bulan April dengan 1.794 komentar, dan bulan Februari 1.205 komentar.

7. Jumlah komentar berkorelasi positif terhadap jumlah like yang didapat (0,54 korelasi pearson)

8. Postingan dengan jumlah like terbanyak adalah postingan yang menyangkut isu UKT dengan 4.815 like.

9. Top 15 postingan @bem.unpad yang paling banyak mendapat perhatian berkaitan dengan isu-isu internal kampus seperti: UKT; Prabu; penerimaan mahasiswa baru; ucapan bela sungkawa; apresiasi mawapres; dst.

10. Data ngga pernah boong hehee:)

--

--

No responses yet